DPP LSM Gempa Indonesia Desak Pemerintah Segera Lakukan Fogging, Anak 9 Tahun di Menteng Terjangkit Demam Berdarah
- Ridwan Umar
- 3 jam yang lalu
- 1 menit membaca
DPP LSM Gempa Indonesia Desak Pemerintah Segera Lakukan Fogging, Anak 9 Tahun di Menteng Terjangkit Demam Berdarah
Jakarta — Kasus demam berdarah kembali menyerang warga ibu kota. Seorang anak berusia 9 tahun, yang beralamat di Jalan Matraman Dalam 2 No.7A, Menteng, Jakarta Pusat, dilaporkan terserang demam berdarah dengue (DBD) dan kini tengah menjalani perawatan intensif di RSIA Bunda (Rumah Sayang Anak Bunda) Jakarta.
Kondisi anak tersebut sudah dirawat selama satu minggu, dan pihak keluarga berharap agar pemerintah segera mengambil langkah nyata dalam pencegahan penyebaran wabah DBD di kawasan padat penduduk itu.
Ketua DPP LSM Gempa Indonesia, Amiruddin SH Karaeng Tinggi, menyoroti lambatnya respon pemerintah dalam melakukan fogging dan pemberantasan sarang nyamuk di wilayah tersebut.
BACA JUGA :
“Kami mendesak Dinas Kesehatan dan pihak terkait untuk segera turun tangan melakukan fogging di lingkungan Jalan Matraman Dalam dan sekitarnya. Jangan menunggu korban berikutnya jatuh baru bertindak. Ini menyangkut keselamatan warga, terutama anak-anak,” tegas Amiruddin.
LSM Gempa Indonesia juga mengingatkan bahwa penyakit demam berdarah sering meningkat menjelang musim hujan, sehingga diperlukan antisipasi cepat dan koordinasi lintas instansi, mulai dari kelurahan hingga tingkat kota, agar wabah tidak meluas.
“Fogging, pembersihan lingkungan, dan sosialisasi 3M (menguras, menutup, dan mengubur) harus dilakukan serentak. Pemerintah tidak boleh abai terhadap ancaman kesehatan masyarakat,” tambah Amiruddin.
Masyarakat sekitar Jalan Matraman Dalam berharap agar pemerintah segera melakukan tindakan pencegahan, mengingat beberapa warga lain mulai mengalami gejala serupa tutupnya.
(MGI / Ridwan )
