Nasaruddin Pasigai, Korupsi Menghancurkan Segalanya
Makassar -
"Kata Nasaruddin Pasigai salah satu praktisi hukum di Sulawesi Selatan, "Jangan karena harta, engkau merusak jabatanmu dan jangan sampai jabatanmu merusak hati nurani " ( Guan Zhong, Aliran filsafat legalisme dari Tiongkok).
Sebagaimana di ketahui, bahwa Negara Tiongkok ( Cina ) dikenal sebagai lokomotif pemberantasan korupsi paling terdepan dikawasan Asia.
Pemerintah setempat berhasil membangun birokrasi pemerintahan yang bersih dan berwibawa karena tidak menyisakan ruang ataupun toleransi kepada aparaturnya untuk melakukan korupsi. Oleh karena itu, para pelaku korupsi dipersepsikan sebagai penghianat rakyat dan Negara sehingga balasannya yang setimpal adalah hukuman mati.
Baru-baru ini ada seorang pejabat tinggi di Cina bernama Lie Wenxi dieksekusi mati. Seluruh jabatan politiknya dilucuti termasuk harta kekayaannya dirampas oleh Negara. Sebelumnya, sudah ribuan nyawa pejabat publik yang melayang disana dan terbukti memberi dampak sangat positif dalam menggenjot pertumbuhan ekonomi dan pembangunan disemua sektor.
Di kenal sebagai Negara komunis tetap memiliki relegiutas sosial yang tinggi dan dibandingkan Negara lain yang mengklaim diri sebagai Negara yang berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa ( beragama).
Sayangnya, tidak banyak Negara yang dapat mengikuti jejak dan gaya pemerintahan Tiongkok dalam hal pemberantasan korupsi dimana hak hidup para koruptor ikut dirampas tutupnya.
( Red ) MGI / Zainal Munirang