Warna Warni Kostum Menghiasi Penutupan Karnaval Yang Berarkhir Di Lapangan RTH Kabupaten Wajo
- Ridwan Umar
- 5 hari yang lalu
- 1 menit membaca
Warna Warni Kostum Menghiasi Penutupan Karnaval Yang Berarkhir Di Lapangan RTH Kabupaten Wajo
Wajo Sulsel — Siang ini, matahari bersinar tanpa ampun di langit Wajo. Namun, teriknya tak memadamkan semangat ratusan siswa SMA dan SMP yang melangkah penuh percaya diri, menutup rangkaian perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80. Rabu, 13 /08/2025
Hadir pada acara penutupan karnaval di lapangan RTH Wajo Bapak Bupati Wajo Andi Rosman beserta rombongan SKPD Kabupaten Wajo menyambut kedatangan para peserta Karnaval dari berbagai SMA dan SMK yang ada Di Kabupaten Wajo.
Dari kejauhan, barisan panjang itu tampak seperti untaian warna yang bergerak. Pakaian adat Toraja yang anggun, baju tradisional Bugis yang penuh makna, hingga busana muslim yang syahdu berderet rapi.
Di sela-selanya, tampak kostum profesi — polisi, tentara, dokter — yang nyaris menyerupai aslinya. Barisan “polisi” dengan langkah tegap dan seragam yang rapi sukses membuat penonton berdecak kagum.
“Panasnya luar biasa, tapi demi kemerdekaan, demi Indonesia, kami tetap semangat!” ujar MIRA, siswi SMA yang mengenakan pakaian adat Makassar sambil tersenyum meski keringat membasahi wajahnya.
Suara tepuk tangan dan sorakan membahana di sepanjang jalan.
Warga berbondong-bondong berdiri di pinggir jalan, mengibarkan bendera kecil sambil mengabadikan momen. “Saya bangga sekali lihat anak-anak kita ini. Mereka bukan hanya tampil, tapi juga menunjukkan cinta pada bangsa,” kata Abdullah, salah satu penonton yang membawa anaknya ikut menonton.
Langkah-langkah tegap itu akhirnya tiba di garis akhir, namun semangatnya akan terus hidup di hati.
Wajo hari ini menutup perayaan HUT RI ke-80 dengan sebuah pesan yang begitu jelas panas bisa membakar kulit, tapi takkan pernah membakar semangat persatuan dan kebanggaan pada Indonesia.
( Mgi/Ridwan )
Tags. : #Bupatiwajo
