Benih Padi Gratis Kementan untuk Gowa Terancam Molor? Weketum DPP Gempa Indonesia Desak Transparansi,!
- Ridwan Umar
- 3 hari yang lalu
- 2 menit membaca

Benih Padi Gratis Kementan untuk Gowa Terancam Molor? Weketum DPP Gempa Indonesia Desak Transparansi,!
Gowa, Sulel -- Dpp Gempa Indonesia mengingatkan agar Pembagian benih padi gratis dari Kementerian Pertanian (Kementan) harus dilakukan secara transparan, tepat sasaran, dan tidak boleh ditunda, mengingat saat ini sudah memasuki masa tanam yang krusial bagi petani.
Wakil ketua Dpp Gempa Indonesia Ari Paletteri, mengingatkan agar distribusi benih padi segera direalisasikan sesuai jadwal dan mengutamakan kelompok tani yang telah terdaftar resmi. Ia menegaskan bahwa Khusus dataran tinggi meliputi 8 kecamatan di Kabupaten Gowa sudah mulai masa tanam, sehingga tidak ada alasan untuk menunda proses penyaluran.
āIni masa tanam, bukan masa tunggu. Pembagian benih padi dari Kementan harus transparan dan tepat sasaran. Jangan sampai ada kelompok tani yang berhak tetapi tidak mendapat bagian karena keterlambatan atau permainan data,ā tegas Ari Paletteri.
Selain itu, Wakil Ketua Umum DPP GEMPA Indonesia juga mengawasi langsung distribusi bantuan benih padi ini. Pihaknya memastikan bahwa proses penyaluran tidak boleh dibelokkan, dipolitisasi, atau dimonopoli oleh pihak tertentu.
DPP GEMPA Indonesia menegaskan komitmennya untuk mengawal bantuan pemerintah agar benar-benar diterima oleh petani yang membutuhkan.
Lebih lanjut, Sejumlah kelompok tani menyuarakan kekhawatiran bahwa pembagian benih padi belum dilakukan secara terbuka. Mereka menilai perlu adanya kejelasan mengenai:
⢠Jadwal penyaluran resmi
⢠Jumlah benih yang akan diterima tiap kelompok
⢠Mekanisme distribusi
⢠Pihak penanggung jawab di tingkat kecamatan dan desa
Ari menambahkan bahwa Untuk memastikan informasi, Saya telah melakukan konfirmasi kepada Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gowa, namun tidak ada balasan dari Bapak Kepala Dinas Pertanian Gowa,
Masyarakat Petani berharap pihak dinas memberikan penjelasan.
DPP GEMPA Indonesia berharap Kementerian Pertanian dan Pemerintah Kabupaten Gowa segera memastikan distribusi benih padi berjalan cepat, tepat sasaran, dan transparan. Petani yang sudah siap mengolah lahan tidak boleh menjadi korban lambannya distribusi administrasi maupun pelaksanaan teknis di lapangan.
āBantuan pemerintah harus sampai ke tangan petani, bukan berhenti di meja birokrasi,ā tutup Ari.
( Mgi / Ridwan )
Tagg : #bupatigowa #dprdgowa #mentanri






















































