top of page

Tempat Parawisata Permandian Batu Beranak Di Desa Polewali Konawe selatan Butuh Perhatian Dari Pemda Setempat.

  • Gambar penulis: Ridwan Umar
    Ridwan Umar
  • 13 menit yang lalu
  • 2 menit membaca

Tempat Parawisata Permandian Batu Beranak Di Desa Polewali Konawe selatan Butuh Perhatian Dari Pemda Setempat.




Lainea Konsel -- Ketua DPD LSM Gempa Indonesia Sultra prihatin dengan Permandian" Batu Beranak " yang terletak di Desa Polewali, Kecamatan Lainea, Konawe Selatan, destinasi ini dikenal sebagai Wisata Bahari Batu Beranak. Fasilitasnya mencakup pantai pasir putih dengan gugusan batu karang eksotik dan pemandangan sunset yang menawan



Disebut "Batu Beranak" karena keunikan formasi batu yang menyerupai batu induk dengan anakan‑anakan batu kecil di sekitarnya. Ada juga dinyatakan hidupnya satwa lokal seperti kera menambah daya tarik



Dari ibu kota Kendari, lokasi berjarak sekitar 51,8 km atau sekitar 2 jam perjalanan, Akses berupa jalan aspal dan beberapa fasilitas yang diperlukan: , spot snorkeling/diving, toilet, gazebo, ruang ganti, dan penerangan elektrik menjadi sorotan Ketua DPD LSM Gempa Indonesia Sultra untuk mendapat perbaikan, karena terlihat kurang mendapat perhatian dari Pemda Konsel.




" Seharusnya pihak Pemda Konsel Perhatian penuh ke tempat Pariwisata ini karena selain dapat meningkat Ekonomi warga juga dapat pemasukan untuk penghasilan Ksntor Desa Polewsli dari bidang Pariwisata." Ucap Ketua DPD LSM Gempa Indonesia Abd.Rahman


Ketua DPD LSM Gempa Indonesia Sultra mengangkat destinasi ini karena: Potensi wisata alam yang unik dan belum tergarap baik oleh pemerintah Konawe Selatan yang

seharusnya Pemda Konsel perhatikan akses jalan, dermaga, dan fasilitas pendukung (toilet, gazebo, ruang ganti).




Lebih lanjut Rahman menyampaikan kepada pihak Pemda Konsel untuk dapat Libatkan desa setempat dalam pengelolaan, pendapatan, dan pelestarian lingkungan di tempat Pariwisata Batu Beranak ini.



Wisata Permandian Batu Beranak memegang banyak potensi sebagai daya tarik ekowisata baru di Konawe Selatan. Namun untuk benar-benar berkembang, diperlukan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat lokal, dan organisasi seperti LSM Gempa Indonesia untuk memastikan perkembangan yang aman, berkelanjutan, dan memberi manfaat langsung bagi warga setempat.



( MGI/RIDWAN )

Ā 
Ā 
bottom of page