Aksi Demo Di Perusahaan PT.WINGS Bontomarannu Gowa Terdapat Tulisan Spanduk" WINGS Sarang Mafia "...Kok bisa !!!
MEDIAGEMPAINDONESIA.COM. GOWA - Aksi unjuk rasa berlangsung di depan pabrik PT. WINGS di kawasan Desa Nirannuang Kec.Bontomarannu, Kabupaten Gowa.tiga gabungan Aliansi FSP FARKES, FSP Niba, Mapancas tergabung dalam aliansi pekerja melakukan aksi protes, membawa spanduk dengan tulisan yang cukup mengejutkan, "Wing Sarang Mafia." Hal ini menarik perhatian warga sekitar dan media yang meliput di lokasi. Jumat,26 oktober 2024.
Menurut keterangan salah satu peserta aksi, para pekerja menuntut transparansi dan perbaikan terkait beberapa masalah internal yang selama ini mereka anggap tidak adil. Mereka menyatakan bahwa kebijakan manajemen perusahaan dianggap merugikan hak-hak pekerja, sehingga memunculkan dugaan adanya praktik-praktik yang tidak jujur dalam pengelolaan perusahaan.
"Tuntutan kami sederhana: keadilan dan transparansi. Kami ingin manajemen membuka diri dan menjelaskan permasalahan yang selama ini terjadi, serta segera memperbaiki sistem yang dinilai tidak berpihak kepada karyawan," ujar Nawir Korlap demonstran.
Aksi ini berlangsung damai, namun pihak keamanan tetap berjaga-jaga di sekitar lokasi yang di pimpin langsung Kapolsek Bontomarannu AKP Suhardi SHI. dan juga ikut pula dalam pengamanan Camat Bintomarannu serta pihak Koramil Bontomarannu Kodim Gowa untuk memastikan tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari manajemen PT. WING terkait tuntutan para peserta aksi. Warga dan publik menanti klarifikasi, berharap ada jalan keluar yang adil untuk semua pihak.
Dari keterangan seorang warga disekitar PT.WINGS mengatakan bahwa pihak perusahaan selalu membuang limbah kesungai sehingga membuat sungai berbau tidak sedap dan sebagian warga mengeluhkan sumur nya juga bau karena bersambung dengan aliran sungai disekitar desa Nirannuang
" Hampir tiap malam itu pak limbah nya perusahaan dibuang kesungai sehingga menimbulkan bau tak sedap dan juga berimbas pada sumur kami karena berhubungan langsung dengan aliran sungai." Ucap ibu warga desa Nirannuang yang tak mau disebut namanya.
Lebih lanjut ibu ini menyampaikan kalau karyawan PT.WINGS mengalami sakit dan berlanjut sakit sampai 7 hari biarpun sakit atau kecelakaan karena pekerjaan Nya bukannya dibantu malah mereka diberikan SP1 dan selanjutnya dilakukan pemecatan, dan soal penerimaan karyawan tidak pernah kedengaran oleh warga sekitar sehingga pemuda pemudi warga desa Nirannuang susah untuk masuk dikarenakan ibu ini menganggap harus ada orang dalam untuk bisa kerja di PT.WINGS.
Dari hasil pertemuan perwakilan massa aksi yang di ikuti Kapolsek Bontomarannu ďan Camat Bontomarannu serta pihak Perusahaan PT.WINGS disepakati oleh pihak Humas untuk menyampaikan langsung kepihak Pimpinan dan Manajemen PT.WINGS soal tuntutan yang disampaikan oleh massa Aksi dan perwakilan dari warga desa Nirannuang Bontomarannu untuk dilakukan perbaikan lebih lanjut.
Sementara itu, pihak kepolisian Polsek Bontomarannu Polres Gowa AKP Suhardi SHI. mengimbau para peserta aksi untuk tetap menjaga ketertiban selama menyampaikan aspirasi mereka. dan setelah mendengar hasil kesepakatan dari pihak Humas diminta para peserta Aksi untuk membubarkan diri dengan baik dan aman.
(Mgi/Ridwan Umar)
