Ketidaknetralan Pejabat Dalam Pilkada Gowa 2024-2029, Diduga Karena Tersandera Permasalahan Hukum !!!
Gowa 25 September 2024 – Ketua DPP LSM Gempa Indonesia, menyampaikan keprihatinannya atas dugaan ketidaknetralan sejumlah kepala dinas, camat, kepala desa, dan lurah di Kabupaten Gowa terkait pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) periode 2024-2029. Dalam pernyataannya, ia menegaskan bahwa beberapa pejabat tersebut diduga lebih condong berpihak kepada salah satu calon bupati, yang dikabarkan berdasarkan arahan dari atasan mereka .
Ketua DPP LSM Gempa Indonesia mengungkapkan bahwa tindakan ketidaknetralan ini diduga kuat berhubungan dengan sejumlah pejabat yang terlibat dalam kasus hukum sehingga mereka merasa tersandera.
Mereka disinyalir merasa tertekan dan takut jika tidak mengikuti arahan untuk mendukung salah satu calon, maka mereka akan menghadapi proses hukum yang lebih serius.
Dalam keterangannya, Ketua DPP LSM Gempa Indonesia dengan tegas menyatakan bahwa para pejabat yang mengelola uang negara tidak bisa bersembunyi di balik ketiak aparat penegak hukum.
"Pejabat yang bertanggung jawab atas penggunaan uang negara tidak boleh memanfaatkan posisi mereka atau berlindung di bawah pengaruh aparat hukum untuk menghindari pertanggungjawaban," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa jika terdapat aparat hukum yang memberikan ancaman terhadap pejabat yang tidak mengikuti arahan tertentu untuk mendukung calon yang diinginkan, LSM Gempa Indonesia akan mengambil tindakan tegas. "Kami tidak akan tinggal diam. Jika ada indikasi aparat hukum yang melakukan ancaman seperti itu, kami siap melaporkan kasus ini ke Kejaksaan agar proses hukum yang adil dan transparan dapat ditegakkan," tambahnya.
Ketua DPP LSM Gempa Indonesia menekankan bahwa dalam demokrasi, netralitas dan independensi pejabat pemerintah sangat penting. Ia berharap agar seluruh elemen pemerintahan di Gowa, termasuk aparat hukum, dapat menjalankan tugasnya dengan integritas dan tanpa intervensi politik, demi menjaga kelancaran dan kejujuran Pilkada yang akan dilaksanakan pada tanggal 27 Nopember 2024 mendatang.
MGI/Ridwan Umar.