Polres Gowa Telah Periksa Staf Desa Korban Penembakan Di Pattallassang Gowa, Polda Sulsel Tangkap pelaku di Pelarian Kalimantan
- Ridwan Umar
- 9 Jul
- 3 menit membaca

Polres Gowa Telah Periksa Staf Desa Korban Penembakan Di Pattallassang Gowa, Polda Sulsel Tangkap pelaku di Pelarian Kalimantan
Gowa Sulsel -- Penyidik Polres Gowa telah melakukan pemeriksaan terhadap seorang staf kantor Desa Panaikang, Hardianto Dg Ngerang (35) korban penembakan Senapan Angin' kejadian di Dusun Jenetallasa Desa Panaikang Kecamatan Pattallssang Kabupaten, Kamis (26/06/2015)
Pemeriksaan dilakukan dirumah korban di Dusun Jenetallasa Desa Panaikang, Kecamatan Pattallssang Kabupaten Gowa,oleh penyidik tindak pidana umum Polres Gowa,Aiptu Atafik Ibrahim, Senin,(07/07)18 30
Terduga Pelaku bernama Nasruddin Dg Sayang yang isterinya bernama Hartati Dg Baji,merupakan kakak saudara kandung saya dan terduga pelaku di tangkap Balikpapan,pelarian terakhir pelaku oleh petugas Kepolisian Sulawesi Selatan,Senin,07/07/2025,hal ini diungkapkan oleh korban saat media ini kerumahnya ,Rabu,09/07/2025
Menurut Hardianto Dg Ngerang ( 35) dirumahnya didampingi oleh kedua orang tuanya, Jumalan Dg Talle dan Halijah Dg Bollo mengatakan bahwa satu tahun lalu mereka diberikan oleh ayahnya sepetak sawah luas 10 are dari 28 are sawah luas keseluruhan,
Namun , Hartati Dg Baji kakak kandung saya tidak setuju sehingga timbullah kesalahan pahaman antara mereka bersaudara lalu terduga pelaku NS ( suami Hartati )ikut campur dan saat itu,saya bilang kepada terduga pelaku jangan ikut campur karena ini masalsh kewarisan dari orang tua saya
Jadi nanti kami sendiri yang menyelesaikan dengan baik bersama kakakku sebab saya hanya di kasih oleh orang tua dan
mungkin itu pembicaraan saya , sehingga ada rasa ketersinggungan,tapi kena pa baru muncul dendam pelaku melakukan penembakan terhadap diri saya yang mengakibatkan saya mengalami luka bagian ketiak sebelah kanan dan saya telah selesai dioperasi di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar, dengan biaya operasinya 33 juta , Jum'at 28 /06/2025, ujarnya
Lanjutnya ,terkait pemberian itu hak orang tua saya dan sebagian harta ke warisan orang tua saya sudah dibagikan kepada anaknya dari 7 orang saya bersaudara, sehingga sisa sawah seluas 28 are selama ini menopang kebutuhan hidupnya kedua orang tua kami,kalau mau di jual baru di bagikan kepada 7 orang anaknya,tapi orang tua saya tidak mau dan itu diyakini Jumalan Dg Talle " kalau dijual semua itu sawah apa bisa kumakan karena tidak ada beras,sebab kami masih mau hidup dan butuh makan bersama istriku" bebernya
" Atas kejadian tersebut banyak pihak yang sangat menyesalkan karena sangat kejam dan mau membunuh "anjo anak mintungku teai pangngajari mangeriandinina minka e romantongi kutae nabono andina( itu anak menantuk bukan mengajari adiknya tapi mau mungkin membunuh adik "kata Dg Talle di dampingi oleh Halija Dg Bollo sambil menghapus air mata Bollo
Hardianto Dg Ngerang ( 35) tak lupa mengucapkan banyak terima kasih atas keberhasilan Polres Gowa dan Polda Sulsel mengungkap dan menangkap terduga pelaku,
Oleh karena itu,kami berharap agar terduga pelaku diproses sesuai hukum berlaku dan di jerat pasal berlapis , yakni pasal penganiyaan dan pasal terkait kepemilikan senjata api ilegal,membawa dan menyimpang tanpa mengantongi izin dari pihak kepolisian,apalagi menggunakannya yang ilegal ,Tegas Dg Ngerang
Sesuai pantauan media, kondisi korban semakin ada perkembangan sudah membalik kesehatannya tapi terlihat dari rauop wajahnya masih pucat,dan seperti mengalami gangguan psikis dari tatapan mukanya termasuk isterinya bernama Nurbaeti Dg Taco,
Sementara itu,Kaur Bin Ops ( KBO ( Reskrim Polres Gowa,Iptu Kamaruddin,S.H , membenarkan bahwa terduga pelaku berinisial ' NS" petugas Polda Sulawesi Selatan telah melakukan penangkapan diBalikpapan, sehingga di bawa dari Kalimantan ke Polda Sulawesi Selatan dan selanjutnya Polda Sulawesi Selatan bawa ke Polres Gowa,yang kini menjalani tahanan dan proses hukum di Polres Gowa,guna mempertanggungjawabkan perbuatannya sendiri, sesuai hukum berlaku,Rabu 09/07/2025 Bersambung ....
(Mgi/Ridwan)